Lestarikan Warisan Budaya Lokal, Pemkab Bogor Mengadakan Pagelaran Wayang Golek

Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu.

Cileungsi, JJBnews.com – Pemerintah Kabupaten Bogor ajak masyarakat lestarikan budaya lokal melalui pagelaran wayang golek, yang digelar di lapangan Desa Cipenjo Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor, pada Jumat malam (28/6/24). Kegiatan wayang golek ini juga diselenggarakan sebagai rangkaian dari peringatan Hari Jadi Bogor ke-542.

Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu mengatakan, pagelaran wayang golek ini merupakan rangkaian kegiatan peringatan HJB ke 542, kegiatan malam ini juga dimaknai bahwa warisan budaya, warisan leluhur hendaknya senantiasa dilestarikan, bukan hanya ditonton dan seremonial tetapi mengambil makna dari jalan cerita yang disampaikan untuk bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan bermasyarakat.

Baca Juga :  Pemkab Bogor Kolaborasi dengan BNN Tingkatkan Ketahanan Masyarakat Akan Ancaman Narkoba

“Mari hal-hal positif dari warisan budaya hendaknya dijadikan tuntutan dalam mengarungi kehidupan di tengah-tengah masyarakat. Dalam kesempatan ini kami juga memberikan apresiasi kepada Disbudpar Kabupaten Bogor yang memang secara niat melaksanakan kegiatan secara roadshow. Mulai dari Leuwiliang, Sukamakmur, Babakan Madang, malam ini di Cileungsi dan Juli di Cigombong, ini sangat luar biasa di tengah disrupsi teknologi informasi yang masif tapi masih memikirkan bagaimana melestarikan warisan budaya ini, membangun kebudayaan di Kabupaten Bogor,” terang Asmawa Tosepu.

Ketua Apdesi Kecamatan Cileungsi, Jamhali menuturkan, dengan “Berbaur” berkumpul bersama masyarakat sesuai rencana untuk memeriahkan dan menyaksikan pagelaran wayang golek yang ditonton langsung kumpul bersama dengan Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu sehingga memberikan nuansa yang luar biasa bagi seluruh masyarakat.

Baca Juga :  DLH Kabupaten Bogor Gencar Verifikasi Kampung Ramah Lingkungan

“Alhamdulillah malam ini kita diberikan tontonan gratis oleh Pemkab Bogor, tentunya rasa syukur dan bahagia bagi kami bersama-sama merayakan HJB ke-542 melalui pagelaran wayang golek. Ini jadi sejarah buat kami dengan kita kumpul sehingga bisa memperkuat antara masyarakat dengan seluruh aparat, mudah-mudahan tontonan ini menjadi tuntunan bagi kita semua,” imbuhnya. ***